Tuesday, January 31, 2012


Berikut kutipan dari tulisan saya di grup pengurus UKM-ITB periode ini

mungkin kawan-kawan dan uda uni alah pernah membaco artikel tentang kesombongan / jumawa nya seorang mahasiswa ITB. yo, artikel yang itu lho uda uni. yang dibuat oleh seorang head hunter perusahaan besar yang menilai mahasiswa ITB itu sombong.

agaknya pernyataan itu memang benar. kenapa? entah mana yang lebih cocok, baru setahun 6 bulang awak jadi mahasiswa ITB atau sudah setahun 6 bulan awak jadi mahasiswa ITB, terserah. yang pasti selama itu ada beberapa hal yang awak sadari akhir akhir ini. kesalahan ini juga saya lakukan. namun setelah berdiskusi dengan beberapa kolega, awak sadar bahwa hal tersebut salah. dek karano itu, kok nyampang uda uni atau kawan-kawan talupo awak nio share saketek tentang hal iko, mungkin bisa juo jadi pegangan dalam bercerita kepado adiak-adiak kito di zoom in.

cerito pertamo itu, tentang bagaimana awak DULU, memandang rendah universitas di daerah awak. entah itu kampus jerman, kampus aia tawa atau kampus proklamator. awak punya banyak kawan-kawan yang kuliah disinan. apa tanggapan awak? "oh paja ko anak UBH nyo mah, ndak ado bagai ciek alahnyo ko do" atau"oh anak unand nyo, ndak manga-manga bagai do" awak ndak taulah baa pendapat uda uni tentang hal iko.

memang, teman-teman kito iko ndak seberuntung awak yang bisa ka ITB, baik dari segi kesempatan, dari sisi kemampuan atau dari sisi KEMAUAN. ya awak masukan Kemauan itu adalah suatu keberuntungan karena ada beberapa orang yang tidak pernah terbersit dihatinya untuk berkuliah secara serius dan baik baik.

baliak ka carito tadi baliak. memang secara akademis, kurikulum, atmosfer dan daya saing mereka , kawan-kawan kito itu diatas kertas akan berbeda dengan kito. meskipun beberapa ada yang bisa jauh lebih baik dari kita karena memegan prinsip "hard work will beat talents" tapi bukan disitu point awak.

apa poin awak? sebalun awak merendahkan kawan2 dari universitas2 daerah tersebut, marilah kita awak sadari beberapa hal terlebih dahulu. apa itu? KITA lah yang bertanggung jawab untuk memajukan universitas tersebut. kita, yang sudah merantau ini, yang sudah dapat kesempatan inilah yang bertanggung jawab untuk mengharumkan unand, unp atau mungkin bung hatta agar bisa bersaing dengan ITB UGM dan UI. awak ndak ikut-ikutan dalam menentukan akan menjadi apa tiap tiap individu kita nanti. tapi awak hanya kecewa mendengar beberapa kawan-kawan awak dikampus ini meremehkan kampus tersebut. jika memang kampus-kampus itu tetap tidak bisa bersaing dengan ITB/UGM/UI maka awak-awak yang di ITB ko lah yang salah. percuma awak banyak-banyak pai kamari kok ndak ka barubah juo kampus-kampus itu. 

mungkin iko bisa jadi bahan renungan. 

salam hangat

dengan ini saya merasa bertanggung jawab dengan pendidikan bagi adik-adik saya di SUmatra Barat nantinya